Senin, 06 Januari 2020

Twivortiare (2019)

Twivortiare, sebuah film karya Beni Setiawan yang bercerita tentang konfik rumah tangga pasangan muda. Awal scene kita sudah disuguhi konflik antara Ben seorang dokter yang terlibat pertengkaran dengan istrinya Alex seorang banker.


Tenang, kita tidak akan disuguhkan pertengkaran hebat dengan keluar kata-kata kasar dan berakhir kekerasan. Penceritaan tentang perdebatan mereka berdua lebih ke arah sindiran dan nyinyiran saja dengan ekspresi yang ditampilkan oleh masing-masing tokoh.



Entah siapa yang hebat, Reza-Raihaanun atau sang sutradara Beni yang mampu mengarahkan film ini ke kategori drama dewasa tanpa ada unsur lebay. Yang jelas film ini memberi ruang yang luas dan hanya fokus ke dua orang aktor dan aktris kualitas FFI tersebut, sehingga saya cukup enak melihat mereka berperan dan menjadi pasangan Beno-Alex.



Dengan tidak mengenyampingkan para pemeran pembantu yang mendukung film ini, chemistry yang dibangun Reza dan Raihaanun luar biasa, sehingga kita sekolah-olah melihat Beno seorang dokter yang sangat fokus dengan pasien-pasiennya dan Alex seorang banker profesional yang sangat mendambakan keharmonisan berumah tangga. Keduanya cukup sukses dengan ego masing-masing untuk memunculkan konflik antar mereka.



Film yang rilis di bioskop pada Agustus 2019 ini mampu bertahan lama di bioskop sampe sekitar 4mingguan dengan jumlah penonton sekitar 500ribu. Not bad, untuk ukuran film Indonesia kategori drama dewasa.



Bagi yang belum menonton, tenang....kamu bisa me nonton ya secara legal dan eksklusif melalui aplikasi movie streaming HOOQ, sehingga bisa kamu tonton dimana saja dan kapan saja


Sabtu, 04 Januari 2020

Ready Or Not (2019)

Ready or Not adalah kisah seorang pengantin muda (Samara Weaving) ketika ia bergabung dengan keluarga besar suami barunya (Mark O'Brien) yang kaya dan eksentrik (Adam Brody, Henry Czerny, Andie MacDowell) dalam tradisi keluarga yang berubah menjadi permainan mematikan dengan semua orang berjuang untuk bertahan hidup.

Tanpa lama-lama scene langsung menuju ke game yang dimulai saat Grace dapat kartu petak umpet.  Permainan petak umpet yang dimainkan nyatanya jadi ajang pertaruhan nyawa Grace, kurang dari 24 jam usai sah menikah.

Plot dan cerita film bergenre thriller horror ini sebenarnya biasa, namun tetap menarik dan menjadi salah satu film yang layak ditonton bersama-sama di tahun 2019 kemarin. Menariknya film ini menurut saya terletak pada Samara Weaving yang berhasil memerankan tokoh Grace yang berjuang sendirian untuk menyelesaikan permainan dari keluarga barunya tersebut. Dia menjadi tokoh sentral, dimana dia harus berperan cantik menjadi seorang pengantin, ketakutan karena harus menghadapi serangkain pembantaian pembunuhan, dan seseorang yang berani untuk segera menyelesaikan permainan tersebut.


Selain itu, jalan cerita dari film Ready Or Not ini pun dieksekusi dengan baik oleh duo Matt Bettinelli & Tyler Gillet. Ketegangan yang dibangun dengan baik dan premis oke yang mengagetkan khas film-film horror membuat kita seolah terhibur dengan baik pada saat menyaksikan film ini.

Film ini adalah film perjuangan Grace melawan keluarga Le Domas, membuat kita berfikir ketika menikah harus ada bibit-bebet-bobot :).


Well, selamat menikmati ketegangan dari film ini, selamat berteriak, selamat menutup mata, dan selamat penasaran akan endingnya.

Jumat, 03 Januari 2020

Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (2020)

Saya sungguh takjub dengan film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI), di hari pertama penayangannya hampir di semua bioskop terisi penuh, dan sudah mencatat diatas 100ribu lebih penonton.

Saya pun bertanya-tanya, apa yang membuat orang berbondong-bondong menonton film ini, apakah karena para pemerannya, atau apa karena pemasarannya yang keren?

Selidik punya selidik, selain konten digital marketingnya yang keren, orang banyak ingin menonton karena kesuksesan buku yang judulnya sama dengan filmnya. Bukunya sendiri berisi penggalan kisah-kisah dan quotes-quotes sederhana yang mengena di hati... Oke2, let's focus ke filmnya yaaaa.

NKCTHI dibintangi oleh Rachel Amanda, Rio Dewanto, Sheila Dara, Donny Damara, Susan Bachtiar, Chicco Jerikho, Oka Antara, Niken Anjani, Agla Artalidia, Umay Shahab, Muhammad Adhiyat, Sinyo, Nayla Denny Purnama, Alleyra Fakhira Kurniawan, dan Syaqila Afiffah Putri serta musisi Ardhito Pramono.

Semua cast tersebut sangat pas melakukan tugas berperan sebagai masing-masing tokoh, sepanjang film yang terkadang muncul flashback ini terasa mulus dan membuat penonton nyaman mengikuti alur cerita ini. Kalo boleh dibilang, tidak ada pemeran utama di sini, karena semua tokoh mendapat slot yang cukup untuk mendapat hati dari penonton.

Bercerita tentang sebuah keluarga, dimana sang Ayah berusaha menyembunyikan kesedihan agar keluarganya bisa selalu merasakan kebahagiaan. Adegan sehari-hari dan tidak mengada-ada membuat alur lambat yang disajikan terasa enak dan kita sebagai penonton langsung cuek terhadap popcorn yang dibeli sebagai cemilan untuk menonton film ini.

Emosi yang dibangun pun sangat perlahan, sehingga kita pun memahami tiap-tiap dialog yang terucap di film ini. Film yang cocok ditonton oleh para orang tua, anak muda, atau siapa saja... karena kita semua berasal dari lingkungan terkecil kita, keluarga.

Dua jam durasi film ini pun akan terasa kurang, karena film ini berhasil membuat emosi penonton masuk ke dalam cerita. Sebagai salah satu film terbaik di 2020, mungkin saja...menjadi film drama dengan pendapatan terbesar pun sangat mungkin.

Film ini membuat kita berinstropeksi, bahwa selalu berprasangka tanpa membicarakan adalah sesuatu yang tidak perlu dilakukan. Seberapa buruk hubungan kalian, dengan menonton film ini, akan membuat kita ingin berbicara dari hati ke hati terhadap orang yang kita sayang.

Gunakan rasa takutmu, hadapi masalahmu satu persatu. Tenang, semua akan baik-baik saja.

Kamis, 02 Januari 2020

Double Jeopardy (1999)

Film besutan sutradara Bruce Beresford ini masuk nominasi beberapa penghargaan film, di antaranya People's Choice Award untuk Film Drama Favorit serta MTV Movie & TV Award untuk Pemeran Wanita Terbaik.



Double Jeopardy bercerita tentang seorang istri yang bernama Libby yang diperankan oleh Ashley Judd dikelabui oleh suaminya sendiri, Nick Person (Bruce Greenwood).


Libby menjadi alat pengelabu Nick untuk mendapatkan uang asuransi dan hutang dari Nick. Libby harus menanggung akibat itu, dimana dia dituduh membunuh suaminya sendiri.

Setelah 6 tahun, Libby mendapatkan kebebasan secara bersyarat dan berencana ingin membalas dendam terhadap suaminya.

Film ini sangat udah tertebak sejak awal, itu kelemahannya. Kehadiran Tommy Lee Jones sebagai pengawas Libby pun tidak menolong film ini menjadi lebih baik. Actionnya oke, dan penghibur film ini cuma satu yaitu Ashley Judd yang sedang cantik-cantiknya di film ini