Rabu, 15 Mei 2024

Glenn Fredly The Movie

Menurut pendapat saya, belum ada yang bisa sangat berhasil jika Indonesia membuat film biopik. Apa karena negara kita sangat erat dengan budaya timur, dimana kita menghormati tokoh, sehingga tidak pantas jika memperlihatkan atau mempertontonkan hal yang buruk dari tokoh tersebut, apalagi belum lagi jika ada ketersinggungan dari pihak keluarga (bila tokoh tersebut sudah wafat).

Glenn Fredly merupakan musisi terpandang di Indonesia, karena selain bermusik, dia juga sering mengutarakan keresahannya terhadap kemanusiaan dan ketidakadilan di negeri ini.

Film ini mengambil sisi Glenn terhadap kemanusiaan, dimana dia sangat peduli dengan masyarakat Ambon pada khususnya... 

sempalan-sempalan kehidupan percintaan dia tidak secara gamblang didetilkan. Hanya ada scene tiba-tiba Nola AB3 memutuskan hubungan dengan Glenn, padahal menurut saya...jika kisah cinta mereja dikulik lebih dalam, itu akan lebih menarik. 

Karena dari kisah cinta merekalah Glenn berhasil mengeluarkan albun yang meledak di pasaran, Karena hampir seluruh album itu menceritakan romantisme mereka berdua.

Begitu pula dengan Sandra Dewi, yang tiba-tiba saja mereka menikah dan berpisah, lagu-lagu Glenn sudan pasti menjadi kekuatan di film ini dan mengajak kita para penonton untuk berkaraoke bersama, namun lagu-lagu tersebut tidak diiringi oleh adegan-adegan kisah dimana dia menciptakan lagu tersebut.

Film ini dibintangi oleh Marthino Lio, Bucek Depp, Ruth Sahanaya, dan beberapa bintang tenar lainnya. Marthino memerankan sosok Glenn sangat ciamik, gestur bahkan sampai suarapun sangat mirip... sehingga seolah kita melihat seorang Glenn Fredly yang Sedang memerankan filmnya sendiri. Sementara yang lainnya pun juga bermain baik, namun kalah bersinar dengan Marthino.

Penuhnya cerita yang ingin diceritakan membuat film ini hanya di permukaan di setiap masalah-masalah yang coba ditimbulkan, kurang mendalami 1 sampai 2 story yang mampu diingat oleh penontonnya, kecuali lagu-lagu yang dibawakan sepanjang film.

Jika dipaksakan apa memorable scene film ini, mungkin kemunculan Zulfa Maharani sebagai Mutia Ayu yang menjadi istri Glenn pada akhirnya cukup memorable, apa yang membuat memorable? ya tonton aja... para pria pasti paham :p



Saya masih berharap, para sineas Indonesia masih terus termotivasi membuat film biopik yang lain dengan tema atau sudut pandang yang berbeda, sehingga menghasilkan tontonan yang segar dan variasi cerita yang kaya.

Jika kamu fans Glenn dan rindu akan suaranya, film ini patut ditonton...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar